Menikmati Pesona Keindahan Pantai Aie Manih dan Batu Malin Kundang yang Melegenda

Pantai Aie Manih dan Batu Malin Kundang ~ Pantai Aie Manih memiliki keterkaitan yang erat dengan kisah Malin Kundang yang cukup melegenda di Nusantara. Pasalnya Batu Malin Kundang yang ceritanya sudah melegenda tersebut terletak di daerah Pantai Aie Manih, Kelurahan Aie Manih, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat ini.

Bentuk Batu Malin Kundang sebagai simbol anak durhaka ini mampu menghipnotis banyak pengunjung dan menjadikan banyak orang penasaran untuk berbondong-bondong mengunjungi pantai ini.

Bentuk batu tersebut menyerupai seorang anak laki-laki yang sedang posisi bersujud atau telungkup menghadap ke tanah. Ketika air laut pantai Aie Manih pasang naik, ombak pantai ini akan menghempas batu tersebut bahkan menutupnya ketika kondisi air lautnya pasang besar.

Selain pesona di atas, adalagi destinasi lain di tempat wisata ini, yaitu pulau Pisang. Untuk bisa melihat pesona pulau tersebut, anda bisa mengunjunginya saat air laut sedang surut saja. Pulau cantik ini hanya berukurang kurang lebih 1 hektar yang letaknya tak jauh dari Pantai Aie Manih.

Anda dapat melakukan perjalanan kesana hanya dengan berjalan kaki saja. Namun, yang penting dan wajib di ingat, anda sebaiknya tidak lama-lama di pantai pisang ini. Beberapa jam kemudian biasanya ombak berangsur-angsur akan naik sehingga menyebabkan anda tidak bisa kembali ke tepi pantai lagi.
Pantai Aie Manih dan Batu Malin Kundang
Batu Malin Kundang

Akses Menuju Pantai Aie Manih

Ketika anda ingin mengunjungi pantai ini, anda dapat menempuh perjalanan dengan jalur darat, bisa memanfaatkan kendaraan beroda dua atau beroda empat. Dan anda harus hati-hati ketika melakukan perjalanan kesana dengan kendaraan pribadi, pasalnya jalur yang akan di lalui cukup sempit terlebih jika pada saat itu kondisi cuaca sedang tidak bersahabat.

Jika anda memutuskan untuk melakukan perjalanan dengan menggunakan angkutan umum, maka anda bisa mulai mengambil jalur yang melewati jalan raya Teluk Bayur. Anda bisa menggunakan bus Trans Padang dengan mengambil rute Lubuk Buaya - Pasar Raya – atas Kota.

Harga tiketnya sekitar Rp.4000. Anda bisa turun di Pasar Raya, kemudian di lanjutkan dengan naik angkot nomor 433. Mintalah kepada supir angkot untuk turun di persimpangan Pantai Aie Manih, tepatnya berada di depan SMA 6 Padang.

Setelah turun dari angkot, anda akan menjumpai banyak pangkalan ojek. Nah, anda bisa menaiki ojek tersebut menuju Bukit Malin Kundang, Biasanya ongkos naik ojek berkisar Rp. 20.000 untuk sekali jalan.

Namun anda bisa menwarnya untuk melakukan PP (Pulang-Pergi) menjadi Rp.35.000 jika anda tidak menginginkan untuk menginap di dekat pantai. Jalanan menuju ke tempat tujuan cukup berkelok-kelok, menanjak sejauh 3 km dan turun sejauh 3 km juga. Oleh karena itu hendaknya anda berhati-hati.

Setibanya anda di Pantai Aie Manih, anda harus membeli tiket dengan biaya Rp. 5000 untuk bisa masuk dan menikmati indahnya panorama pantai ini. Biasanya uang ini diberikan ke penunggu warung atau penjaga setempat.

Fasilitas dan Akomodasi di Pantai Aie Manih

Pantai Aie Manih dan Batu Malin Kundang 2
Pantai Aie Manih

Ketika berkunjung ke Pantai Aie Manih, banyak orang ingin mengabadikan momennya dengan melakukan foto di dekat batu malin kundang yang kisahnya sudah cukup melegenda di Nusantara tersebut.

Dan buat anda yang kebetulan tidak memiliki kamera yang cukup canggih, anda tidak perlu khawatir di sana banyak fotografer yang menawarkan jasanya untuk mengabadikan momen anda tersebut dengan membayar setidaknya Rp. 20.000 dan foto anda pun bisa langsung di bawa pulang.

Bagi anda yang ingin beristirah dan menikmati kesejukan angin pantai Aie Manih, di pinggiran pantai juga di sediakan pondokan-pondokan yang dapat anda sewa. Satu pondokan biasanya disewakan dengan harga Rp. 20.000.

Biasanya jika berkunjung ke suatu tempat, rasanya belum lega jika belum membeli oleh-oleh. Nah, anda tidak perlu khawatir. Di tepi pantai Aie Manih terdapat banyak kios yang menjual berbagai suvenir dengan harga yang cukup terjangkau.

Souvenir tersebut berupa kaos, pakaian, tas, dan berbagai kerajinan tangan. Di beberapa kios, ada yang menjual kerajinan yang terbuat dari batu kerang dengan harga Rp. 5000 hingga Rp. 50.000.

Nah, sungguh mengasyikkan bukan, berkunjung ke pantai ini.

Pantai Aie Manih dan Batu Malin Kundang

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menjadi Penulis di Jawa Pos Paling Jitu

Anakku Inspirasiku

10 Destinasi Wisata Lokal yang Mirip di Luar Negeri